Langsung ke konten utama

APLIKASI FAROIDH

 

Assalamualaikum netter semua, semoa kita semua selalu ada dalam lindungan Alloh SWT. Amin..:)
OK, kali ini ane mau bagi2 software yang insyaAlloh sangat bermanfaat buat umat karena memang inilah Software Sejuta Umat. hhe:) sorry..

Ini aplikasi Islami, gunanya untuk membantu perhitungan dalam ilmu waris menurut syariat Islam. Tapi awas, jangan sampai keenakan "abong aya aplikasina, elmu na dipopohokeun", yang paling penting itu tetap Ilmu Faroidh nya, yang seharussnya dihafalkan oleh setiap muslim. Di pondok pesantren yang ane tempati, tepatnya Pondok Pesantren Almunawwar-Jarnauziyyah kota Tasikmalaya, Alhamdulillah, ilmu Mawaris ini masih selalu dipelajari, bahkan para Santri diwajibkan menghafalnya.

Sebelum download .apk & .exe -nya  alangkah baiknya kita simak dulu posting dari blog tetangga sebelah, Bang Ahmed Kreatif.
Cekkidoot..

Sabda Rasulullah SAW :“Pelajarilah ilmu faraidh (ilmu tentang warisan), karena ia termasuk bagian dari agamamu dan setengah dari ilmu. Ilmu ini adalah ilmu yang akan pertama kali dicabut dari umatku”(HR. Ibnu Majah, al-Hakim, dan Baihaqi).
Pada artikel ini, aku tidak terlalu membahas masalah ilmu faraidh secara teoretis yang mungkin akan lebih rumit. Artikel ini lebih membahas pada tataran praktis dan teknis berdasarkan studi kasus tertentu yang didasarkan pada pertanyaan-pertanyaan cara pembagian harta warisan secara islami yang diajukan oleh seseorang.

Sebagai pembelajaran, ada sebuah kasus sebagai berikut:
Seorang lelaki, sebutlah namanya Amir meninggal dunia meninggalkan beberapa Ahli Waris (AW). AW-nya yaitu: ibu kandung, seorang istri, 2 anak laki-laki, dan 1 anak perempuan. Lalu, berapa jatah bagian masing-masing AW-nya?


Diketahui:

Dengan demikian, pada kasus di atas ada seorang Pewaris yang memiliki jumlah total Ahli Waris sebanyak 5 (lima) orang, yaitu:
  1. 1 orang Istri
  2. Ibu kandung
  3. 2 anak laki-laki kandung
  4. 1 anak perempuan kandung

Jatah Bagian

1. Istri memperoleh jatah bagian 1/8 Harta Warisan (HW) karena memiliki anak.
Dasarnya: “...Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan (setelah di penuhi) wasiat yang kamu buat atau (dan setelah dibayar) utang utangmu….” (QS. An Nisa’ Ayat 12).
2. Ibu memperoleh jatah bagian 1/6 Harta Warisan (HW).
3. Anak-anak kandung Pewaris baik dari Fatimah maupun Sabrina berhak memperoleh sisa HW nya (Ashobah). Karena anak kandung Pewaris terdiri dari laki-laki dan perempuan, maka berlaku pula kaidah bahwa “laki-laki memperoleh jatah dua bagian dari wanita”.

Cara Penghitungan

Cara menghitungnya, harta peninggalan pewaris setelah dikurangi dengan hutang dan biaya penguburannya serta hal-hal lainnya yang menjadi kewajiban si pewaris, diserahkan sebanyak 1/8 bagian terlebih dahulu kepada istri pewaris yang ditinggalkan.
Untuk lebih memudahkan, kita asumsikan misalnya si Pewaris memiliki harta warisan sebesar Rp. 48 juta (harta ini setelah dipotong hutang dan pengurusan jenazah Amir). Maka Istrinya berhak atas harta sebesar 1/8 x Rp. 48 juta = Rp. 6 juta. Selanjutnya, ibu berhak atas 1/6 Harta warisan. Sehingga 1/6 x Rp. 48 juta = Rp. 8 juta.
Sehingga dengan demikian, masih ada sisa harta warisan Amir sebesar Rp. 34 juta yang akan dibagi untuk seluruh anak-anaknya, yang berjumlah 3 orang. Dua laki-laki dan satu perempuan.
Cara menghitungnya, dibuat saja nilai pembanding untuk 2 anak laki-laki, yaitu 4 karena laki-laki 2x bagian perempuan (2×2). Sementara nilai pembanding perempuan adalah 1. Dengan demikian, total nilai pembanding adalah 5.
Sehingga, jatah 2 anak laki-laki adalah {4 : (total nilai pembanding)} x Harta Warisan (sisa) = 4/5 x Rp. 34 juta = Rp. 27.200.000,-
Sedangkan jatah untuk 1 anak perempuan adalah {1 : (total nilai pembanding)} x Harta Warisa (sisa) = 1/5 x Rp. 34 juta = Rp. 6.800.000,-
Sehingga dengan demikian, masing anak-anak laki berhak harta sebesar Rp. 13.600.000, sedangkan masing-masing anak perempuan sebesar Rp. 6.800.000,-

Kesimpulan

Kesimpulannya, masing-masing Ahli Waris memperoleh harta warisan sebesar sebagai berikut:
  • 1 orang Istri Rp. 6 juta
  • 1 ibu Rp. 8 juta
  • 2 anak laki-laki Rp. 27,2 juta @ Rp. 13,6 juta
  • 1 anak perempuan Rp. 6,8 juta
Penutup
Akhir kata, penulis mengharapkan semoga artikel ini sedikit sebanyak menambah minat kita untuk mempelajari ilmu ini (Faraidh) dengan bersungguh-sungguh sehingga menjadi seorang yang ‘alim dalam bidang mawaris dan seterusnya mengajarinya kepada masyarakat secara umum serta mengajari secara khusus kepada mereka yang menunjukkan minat untuk mempelajari ilmu ini agar ilmu ini terus kekal hingga kiamat tiba.

Wokeh..
Silahkan 

DOWNLOAD FOR WINDOWS.EXE

INSTALL FOR ANDROID.APK from PlayStore

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DAFTAR PERUSAHAAN MODUS PENIPUAN KERJA.

Hati-hati buat para pencari kerja, jangan terburu-buru jika ada panggilan via sms atau email, segera cek semua kebenaran nya, mulai dari lokasi hingga testimoni di berbagai forum sosial media, seperti fb atau kaskus. Saya menemukan beragam perusahaan yang sudah dianggap melakukan penipuan pada sejumlah pencari kerja.  Cek segera perusahaannya : 1. -PT Mitra Utama Global 2. -PT PERSONAL PRATAMA 3. -PT PERSONAL DEVELOPMENT 4. -PT TRINANDA BAYO PERKASA 5. -PT MULTI STRADA DEVELOPMENT 6. -PT MANAGEMENT TRAINING 7. -PT UTAMA PERSONAL DEVELOPMENT 8. -PT UTAMA INTERNATIONAL 9. -PT HIGH TECH CENTER 10. -PT AMITEX KARYA UTAMA 11. -PT MITRA PERMATA INDONESIA 12. -PT MITRA INDO BANDUNG 13. -PT GLOBAL DEVELOPMENT 14. -PT GLOBAL SEMESTA MANDIRI 15. -PT ASIA INDO DEVELOPMENT 16. -PT ASIA INDO PERSONAL 17. -PT MANAGEMENT TRAINING SYSTEM INC 18. -PT MITRA COMPANY 19. -PT GLOBAL GROUP 20. -PT LEGAL GROUP 21. -PT UTAMA MITRA COMPANY 22. -PT MITRAMA INDO 23. -PT CIRCLE INDO TAMA 24. -PT MITUGO ASIA

Yakin-kan, Tuhan Menjamin Rezeki Para Pencari Ilmu Pengetahuan.

Terlalu banyak yang ku pikirkan tanpa ada penyelesaian, tanpa ada tindakan yang benar2 nyata, sungguh ku tau itu percuma. Tatkala ku lihat mentari bagai kekasih yang tersenyum, pagi pun indah dengan kilauan embun nya. Aku masih terbaring di ranjang sekeras batu. Kopi bekas semalam masih tersisa, mungkin untuk sekali sruput saja, sudah dingin. Aku membuka pintu, keluar kamar, mulet, ah, indah pagi ini meskipun sendiri. Kejadian semalam membuatku tak bisa tidur sampai matahari terik. Aku bangun pagi, aku punya mimpi, yah, mimpi untuk menjadi orang yang paling berpengaruh di Negeri ini. Tapi ketika ku lihat diri, sungguh hina, aku yang malas bekerja, malas belajar, malas berusaha memanfaatkan waktu dengan sebaik-baik nya. Aku hanya pandai berencana, sungguh, aku tak bisa apa2. Kata nya potensi ku ada di bidang seni, tapi setelah ku geluti, hasil nya buruk sekali, masih jauh untuk mencapai angka rupiah yang tinggi. Belajar berbisnis, yah, kata orang jika mau cepat kaya, harus pintar b